Rabu, 15 November 2017

OOP Pada Phyton

Listing


Logika


Program ini memiliki class dengan nama Kue(). Pada class Kue() ini di dalamnya terdapat banyak method def yang di dalamnya merupakan inputan program untuk user. Pertama kali berjalan program akan mencetak kata “Resep Membuat Kue”, kalimat tersebut akan dicetak agak jauh dari pencetakan dasarnya karena ada ‘\t’ yang fungsinya sama seperti tombol tab pada keyboard sebanyak tiga kali. Lalu pada method yang pertama ada def tambah_gula(self):. Pada method ini di dalamnya terdapat perintah input dengan nama variabel gula, perintah input di sini merupakan perintah input bertipe data String. Lalu pada method yang pertama ada def tambah_tepung(self):. Pada method ini di dalamnya terdapat perintah input dengan nama variabel tepung, perintah input di sini merupakan perintah input bertipe data String. Lalu pada method yang pertama ada def tambah_air(self):. Pada method ini di dalamnya terdapat perintah input dengan nama variabel air, perintah input di sini merupakan perintah input bertipe data String. Lalu pada method yang pertama ada def tambah_telur(self):. Pada method ini di dalamnya terdapat perintah input dengan nama variabel telur, perintah input di sini merupakan perintah input bertipe data String. Lalu pada method yang pertama ada def campur_adonan(self):. Pada method ini di dalamnya terdapat pencetakan kalimat saja dengan pemberian jarak satu baris (\n) dengan kalimat yang tercetak sebelum dan sesudah kalimat itu dicetak. Lalu pada method yang pertama ada def masuk_oven(self):. Pada method ini di dalamnya terdapat perintah input dengan nama variabel oven, perintah input di sini merupakan perintah input bertipe data String.


Pada def cetak_bahan_waktu(self): ini di dalamnya terdapat pencetakan kalimat semua materi yang ada pada def sebelumnya. Jadi nilai – nilai yang sebelumnya telah diinput oleh user pada method sebelumnya, dipanggil kembali dengan cara memanggil variabel method.variabel input-nya (contoh: self.gula). Pada masing-masing pencetakan kalimatnya juga akan sedikit jauh dari pencetakan awal karena ada ‘\t’ satu kali. Lalu method terakhir yaitu def cetak_hasil(self): yang isinya hanya mencetak kalimat saja dengan double \t pada setiap pencetakan kalimatnya. Pada masing-masing method terdapat kata self. Self ini ibaratnya adalah variabel dari method tersebut, jadi kita tidak terpatok pada kata self saja.


Yang di atas ini merupakan program utamanya. Program ini memiliki objek yang bernama kueku. Objek kueku ini memiliki blue print-nya yaitu class Kue(). Objek kueku ini akan memanggil setiap method yang ada pada class Kue() sesuai dengan nama dari method yang akan dipanggil. Susunan pemanggilan method oleh objek seperti yang di atas tersebut sangat penting karena sangat mempengaruhi susunan program.

Output


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Program SORTING DAN SEARCHING DATA Bahasa C

LISTING PROGRAM LOGIKA PROGRAM    #include <stdio.h> adalah penyisipan file standard input output header untuk ...