Senin, 02 Oktober 2017

Responsi Sistem Operasi

  
RESPONSI SISTEM OPERASI

Program nomor 1 (proses 1) yaitu :
program agak_pendek
for n = 1 to 8
kl = k + 1
next
end

Program nomor 2 (proses 2) yaitu :
program agak_panjang
i = 0
for p = 1 to 40
i = i + 1
if i = 10 then
i = 0
r = i
end if
next
end

Program nomor 3 (proses 3) yaitu :
program nunggu_sedelok
while true 
for p = 1 to 15
i = 1
next
wait(5)
wend
end


1.      Jalankan Proses 1 dan Proses 2 dengan algoritma FCFS, amati apa yang terjadi .


 




Saat kedua program ini di compile dan di load in memory lalu dieksekusi di virtual OS menggunakan penjadwalan FCFS Proses 1 dengan Pid 3 dan Proses 2 dengan Pid 4  akan masuk ke ready queue dengan urutan Proses 1 yang pertama dan Proses 2 yang kedua. Lalu jika proses sudah siap akan di eksekusi di CPU 0 dengan urutan Proses 1 yang dieksekusi terlebih dahulu kemudian dilanjutkan dengan Proses 2. Ketika process selesai di eksekusi di CPU akan langsung masuk ke Process Bin.
Sehingga akan menghasilkan informasi log sebagai berikut :




     P1 (3) itu berarti PID (Physical ID) -> Dari proses 1 yaitu program agak_pendek
Elapsed Time = 00 : 00 : 10 (09.768) -> 10 miliseconds
Average Waiting Time : 0.13 second -> Rata-rata waktu tunggunya 13 detik
Average Burst Period : 69 milisecond -> 0.069 second -> Rata-rata burst timenya 0.069 second
Tick Count : 69 milisecond -> 0.069 second
Memory Swap Count : 0 -> Karena tidak menggunakan swap

P2 (4) itu berarti PID (Physical ID) -> Dari proses 2 yaitu program agak_panjang
Elapsed Time = 00 : 00 : 05 (05.330)  -> 05 miliseconds
Average Waiting Time : 9.91 second -> Rata-rata waktu tunggunya 9.91 detik
Average Burst Period : 467 milisecond -> 0.467 second -> Rata-rata burst timenya 0.467 second
Tick Count : 467 milisecond -> 0.467 second
Memory Swap Count : 0 -> Karena tidak menggunakan swap

Average Process Waiting Time : 5.02 second -> Rata-rata waktu tunggu kedua proses tersebut adalah 5.02 detik

2.      Jalankan Proses 1, Proses 2, dan Proses 3 dengan algoritma FCFS, amati apa yang terjadi dan apa perbedaan dengan tanpa melibatkan Proses 3.

 





Saat ketiga program ini di compile dan di load in memory lalu dieksekusi di virtual OS menggunakan penjadwalan FCFS Proses 1 dengan Pid 3, Proses 2 dengan Pid 4, dan Proses 3 dengan Pid 5 akan masuk ke ready queue dengan urutan Proses 1 yang pertama, Proses 2 yang kedua, dan Proses 3 yang ketiga. Lalu jika proses sudah siap akan di eksekusi di CPU 0 dengan urutan Proses 1 yang dieksekusi terlebih dahulu kemudian dilanjutkan dengan Proses 2, dan yang terakhir Proses 3. Namun pada proses kali ini sedikit berbeda dengan proses sebelumnya atau pada proses no 1 tadi. Saat Proses 3 dieksekusi pada proses ini akan terus terjadi pengulangan sehingga program akan berhenti dieksekusi jika program yang sedang dieksekusi di CPU 0 di drag langsung ke Process Bin. Lai halnya dengan no 1 tadi, pada no 1 ketika process selesai di eksekusi di CPU akan langsung masuk ke Process Bin.

Sehingga akan menghasilkan informasi log sebagai berikut :



Keterangan :
Elapsed Time : waktu untuk menyelesaikan proses tersebut dari awal hingga selesai.
Avg. Waiting Time : Rata-rata waktu yang dihabiskan menunggu di Ready Queue
Avg. Burst Period : Rata-rata waktu sebuah proses membutuhkan CPU diantara proses menunggunya I/O

3.      Jalankan Proses 1 dengan Prioritas , Proses 2 dengan Prioritas 6 dan proses 3 dengan Prioritas 1 menggunakan algoritma SJF dengan Prioritas. Amati apa yang terjadi.


 




Jadi, pada algoritma ini proses akan melakukan penjadwalan berdasarkan prioritas, nilai prioritas dengan nilai terkecil akan memiliki prioritas paling tinggi. Seperti contoh diatas proses dengan Pid 3 memiliki nilai prioritas 3, proses dengan Pid 4 memiliki nilai prioritas 6, proses dengan Pid 5 memiliki nilai prioritas 1.  Maka pada Ready Queue proses dengan nilai prioritas yang terkecil akan menempati urutan pertama untuk dieksekusi sehingga untuk  contoh diatas pada Ready Queue Pid 5 akan menempati urutan pertama dengan nilai prioritas 1, dilanjutkan dengan Pid 3 dengan nilai prioritas 3, dilanjutkan dengan Pid 4 dengan nilai prioritas 6. Selanjutnya jika proses sudah siap akan langsung di eksekusi di CPU 0 sesuai dengan urutan penjadwalan tadi.  Namun pada proses kali ini akan sama dengan proses sebelumnya atau pada proses no 2 tadi. Program akan berhenti dieksekusi jika program dengan Pid 5 yang sedang dieksekusi di CPU 0 di drag langsung ke Process Bin.

Sehingga akan menghasilkan informasi log sebagai berikut :




Keterangan :
Elapsed Time : waktu untuk menyelesaikan proses tersebut dari awal hingga selesai.
Avg. Waiting Time : Rata-rata waktu yang dihabiskan menunggu di Ready Queue
Avg. Burst Period : Rata-rata waktu sebuah proses membutuhkan CPU diantara proses menunggunya I/O

4.      Proses1, Proses 2 dan Proses 3 dengan algoritma RR dengan 20 Ticks. Amati apa yang terjadi.
Pada Round robin yang terjadi adalah pergantian penjadwalan.


Sehingga akan menghasilkan informasi log sebagai berikut :





Keterangan :
Elapsed Time : waktu untuk menyelesaikan proses tersebut dari awal hingga selesai.
Avg. Waiting Time : Rata-rata waktu yang dihabiskan menunggu di Ready Queue
Avg. Burst Period : Rata-rata waktu sebuah proses membutuhkan CPU diantara proses menunggunya I/O


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Program SORTING DAN SEARCHING DATA Bahasa C

LISTING PROGRAM LOGIKA PROGRAM    #include <stdio.h> adalah penyisipan file standard input output header untuk ...